Kenapa Kita Harus Selalu Bantu Orang Lain

“Bantu orang lain dahulu, dibantu Allah kemudian…”

Itulah prinsip yang selalu Saya pegang dalam menjalankan bisnis Saya saat ini.

– Sharing di beberapa Grup WhatApps
– Menjawab Pertanyaan Followers di Twitter
– Menyebarkan Broadcast Edukasi Bermanfaat
– Buat Email Series Edukasi
– Buat Postingan Facebook Edukasi (seperti ini)
… dan masih banyak lagi

Banyak orang penasaran dan bertanya, “Kalau akang ngurusin bisnis orang terus, lalu bisnis akang sendiri gimana?”

Spontan Saya jawab: “Allah yang ngurus…”

Hm.. Wajar.

Awalnya memang sangat wajar jika bertanya seperti itu.

Sampai pada akhirnya kita paham bahwa dunia ini terlalu sayang untuk dilewatkan hanya dengan sukses sendirian. Karena berbarengan itu lebih indah, menenangkan pikiran, dan menentramkan hati.

Terlebih, ketika kita tahu bahwa…

“Barangsiapa melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang Mu’min, maka Allah akan melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat. Barangsiapa memudahkan urusan orang yang kesulitan, maka Allah memudahkan baginya dari kesulitan di dunia dan akhirat” (HR. Muslim)

Maka tugas pertama jika Anda ingin menolong orang adalah…

“Besarkan bisnismu, supaya kamu bisa besarkan bisnis orang lain”

 

28-mei

Artinya, saat Anda memutuskan untuk bantu besarkan bisnis orang, tentu pastikan bisnis Anda sendiri sudah berada di level “aman” untuk ditinggal.

Karenanya, pastikan bisnis Anda sudah tersistem, menghasilkan, dan dapat terus berjalan dengan atau tanpa kehadiran Anda.

Dan jangan sampai, “ketidakbecusan” Anda untuk membesarkan bisnis Anda menjadikan alibi untuk tidak berbagi dengan orang lain.

Di dunia kita hanya numpang lewat. Kalau kita hanya mengeluh dan bilang “ah, capek…”, ya memang capek!

Dunia bukan tempat istirahat. Dunia adalah tempat bekerja keras. Sekeras-kerasnya (bahkan). Tempat istirahat kita nanti adalah di Surga.

Pertanyaannya, apakah kita bakalan masuk Surga sedangkan kita sendiri banyak dosa?

Wallahu’alam. Itulah kenapa kita harus terus bertaubat dan mengurangi maksiat.

Sementara itu semua terus kita lakukan, yuk kita perbanyak amal ibadah dengan menolong saudara-saudara kita di luar sana. Menebarkan manfaat dan kebaikan antar sesama…

Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi sesamanya

Tidak perlu SHARE, kecuali Setuju

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top
WhatsApp chat