Tips Dan Trik Walet Agar Banyak Sarang. Burung walet sebenarnya adalah burung pemakan serangga yang suka terbang dengan cepat.
Burung ini memiliki sifat setia, yang terlihat dari bagaimana kebiasaannya untuk selalu pulang ke sarang yang sama tak peduli sejauh apa pun dia pergi mencari makan.
Pada setiap sore hari, dapat dipastikan bahwa dia akan kembali pulang ke asalnya. Karena kebiasaannya pergi ke mana saja itulah, burung walet sangat sulit sebenarnya untuk diternakkan.
Oleh sebab inilah mungkin tidak terlalu banyak ternak yang berhasil dan akhirnya membuat harga sarangnya sangat mahal.Baca Juga : Agar Walet Cepat Membuat Sarang
Tetapi apakah itu berarti kira tidak bisa membudidayakannya sama sekali. Tentu saja tidak. Bagi kamu yang ingin mencoba beternak burung walet dari awal.
Tidak ada yang tidak bisa dilakukan asalkan diiringi dengan kesabaran dan ketekunan untuk terus mempelajari hal yang ingin kamu geluti tersebut.
Sangat wajar apabila para peternak pemula sepertimu pasti akan sangat kebingungan, apa yang harus dilakukan. Dari mana harus memulai budidaya burung ternak walet itu.
Beruntung bagimu karena dalam artikel kali ini akan kita bahas beberapa cara beternak burung walet yang bisa kamu lakukan secara mandiri sejak saat ini juga.
Perlu diingat bahwa beternak burung walet membutuhkan modal yang tidak sedikit, dan oleh sebab itu, pastikan kamu memiliki tabungan yang cukup banyak.
Untuk digunakan sebagai modal sekaligus tabungan cadangan untuk memenuhi kebutuhanmu sehari-hari dan sebagai antisipasi apabila ternyata modal yang kamu keluarkan sulit untuk segera balik modal bahkan mengalami kegagalan di tengah jalan.
Lalu bagaimana saja cara beternak burung walet itu sendiri? Apa saja yang perlu dilakukan untuk beternak burung walet? Buat kamu yang ingin beternak burung walet, berikut ini beberapa cara beternak burung walet yang bisa kamu lakukan mulai dari sekarang!
Membuat sarang untuk burung walet
Langkah pertama untuk melakukan ternak burung walet tentu saja adalah dengan cara membuat sarang untuk burung walet yang kamu miliki.Baca Juga : Manfaat Sarang Burung Walet
Tempat tinggal burung walet atau sarang atau kandang yang mendukung perkembangan burung walet akan memancing burung walet membuat sarangnya di dalam kandang.
Oleh karena itulah kamu harus sangat cermat dalam membuat rumah yang akan digunakan sebagai tempat untuk beternak burung walet tersebut.
Ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk membuat rumah dengan baik. Pertama adalah, bahwa tempat yang disukai oleh burung walet untuk membuat sarangnya sebenarnya sama dengan tempat yang disukai oleh burung sriti.
Oleh karena itulah, beberapa peternak pemula biasanya membuatkan rumahan untuk burung sriti terlebih dahulu dengan cara menggunakan batu bata yang di cor mirip dengan membuat sebuah bangunan rumah dengan memastikan kondisi suhu bangunan tersebut lembab.
Apabila dalam rumahan yang kamu buat itu burung sriti sudah mulai membuat sarang, maka langkah berikutnya yang bisa kamu lakukan.
Mengganti telur yang dikeluarkan oleh burung sriti dengan burung walet sebagai awal mula pembudidayaan burung walet ini bisa berjalan dengan baik.
Dengan melakukan hal tersebut kamu bisa memastikan bahwa sarang tersebut akan disukai oleh burung walet, dengan biaya yang relatif rendah dan bisa ditingkatkan kualitasnya kelak apabila burung waletmu sudah tumbuh dan memang mau membuat sarang di tempat itu.
Pembibitan anakan burung walet
Lalu dari mana kamu bisa mendapatkan telur burung walet itu sendiri, apabila kamu bahkan belum memiliki induk burung walet.
Jawabannya adalah kamu bisa membelinya di pasar burung yang menyediakan berbagai macam telur burung walet. Pilihlah telur burung walet yang berkualitas.
Ataupun apabila kamu tidak ingin ke pasar burung, atau bila tidak ada pasar burung di daerah sekitarmu, kamu bisa membelinya secara online.
Harga telur burung walet mungkin berada di sekitar angka dua ratus ribu per tiga puluh buah telur atau mungkin bisa lebih atau kurang, tergantung harga jual di masing-masing daerah.
Memberikan plat alumunium pada sarang
Apabila sarang burung waletmu sudah selesai dibuat, maka langkah berikutnya adalah memberikan plat-plat alumunium pada sarang sebagai bentuk modifikasi dan pengembangan sarang.Baca Juga : Tips Dan Trik Walet Agar Banyak Sarang
Lanjutan yang bisa digunakan untuk merawat rumah burung walet dengan lebih baik lagi. Hal ini bisa kamu lakukan setelah kamu berhasil meletakkan beberapa telur burung walet pada sarang yang dibuat oleh burung sriti tadi.
Plat alumunium tersebut bisa kamu letakkan di sudut-sudut atap. Mengapa plat alumunium? Karena biasanya burung walet menyukai plat alumunium untuk membuat sarangnya.
Langkah berikutnya, untuk meletakkan telur harus kamu lakukan dengan hati-hati. Gunakanlah kotoran burung walet untuk mengoleskannya di telur yang kamu bawa.
Pada peralatan tangan yang kamu gunakan agar burung walet tidak menyadari bahwa kamu adalah manusia dan menganggap kamu masih satu kelompok dengan dirinya.
Membersihkan kotoran burung walet
Walaupun kotoran walet itu berharga dalam perawatan dan ternak burung walet, akan tetapi kamu tetap harus membersihkannya kurang lebih dalam jangka waktu tiga minggu sekali dengan menggunakan alat sekop sampai bersih.
Kotoran ini bisa kamu gunakan untuk hal lain seperti pupuk, ataupun digunakan untuk melumuri rumahan walet agar burung waletmu merasa semakin nyaman tinggal di situ karena merasa memiliki banyak koloni.
Mengetahui ciri-ciri burung walet
Cara beternak burung walet yang satu ini agaknya harus kamu lakukan sejak awal. Kamu perlu mengetahui kan bagaimana itu bentuknya burung walet? Bagaimana bisa kamu beternak burung walet tapi tidak mengetahui burung ini.
Oleh karena itu kamu perlu mengetahui apa saja ciri-ciri burung walet. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri burung walet yang bisa kamu ketahui.
Sayapnya berbentuk sabit yang melengkung dan meruncing. Baca Juga : Tips Sukses Ternak Walet
Warnanya gelap secara utuh, kalaupun ada warna lain kemungkinan besar porsinya kecil
Tubuhnya berukuran sedang atau kecil tidak beda jauh dengan burung gereja
Memiliki kecepatan terbang yang tinggi
Kaki dan paruhnya berukuran sangat kecil
Burung ini tidak bisa berjalan dengan kakinya sehingga tidak pernah hinggap di pohon
Walet memiliki kebiasaan berdiam di gua atau rumah yang cukup lembab, remang-remang dan gelap
dengan menggunakan langit-langit pada tempat tersebut untuk menempelkan sarang sebagai tempat beristirahat dan berbiak.
Walet juga mencari makan serangga yang terbang terutama pada saat sore hari atau ketika hari sudah mulai surup.
Membuatkan satu pintu masuk pada sarangnya
Dalam pembuatan rumahan burung walet, kamu harus membuatkan satu pintu masuk pada sarang burung walet tersebut untuk memudahkan bagimu merawat rumahan tersebut.Baca Juga : Tips Buat Sarang Burung Walet
Selain itu, pastikan terdapat lubang-lubang udara yang ditutup dengan kain jarang atau kain hitam di setiap sisinya kurang lebih satu meter per satu lubang agar oksigen tetap bisa masuk ke dalamnya.
Membuatkan jendela di atas sarang
Selain membuatkan satu pintu untuk memudahkan perawatan burung walet, kamu juga perlu membuatkan jendela di atas sarangnya agar memudahkan walet dalam bernafas dan juga menjaga sirkulasi udara di dalam gedung tersebut.
Membuat parit keliling di sekitar sarang
Di bagian luar sarang, kamu perlu membuat semacam parit yang mengelilingi sarang burung walet sebagai media untuk minum burung walet dan juga untuk mencegah semut dan hewan lain untuk mengganggu burung walet yang kamu pelihara tersebut.
Dengan demikian kamu bisa menjaga agar burung walet yang kamu pelihara terhidrasi dengan baik serta aman dari gangguan hewan-hewan yang lain.
Meletakkan speaker kecil
Cara ini agak unik dan mungkin bagi para pemula terdengar sedikit aneh. Akan tetapi cara ini bisa kamu gunakan untuk membuat sarang dan rumahan walet yang kamu pelihara bisa bernuansa habitat aslinya.
Bagaimana bisa demikian? Kuncinya adalah membuat suara dari speaker kecil tersebut seperti burung walet asli.
Kamu hanya perlu memutarkan kaset atau mungkin audio burung walet dari speaker tersebut sepanjang hari sehingga burung walet yang kamu pelihara merasa bahwa dia berada di habitat yang asli dan menarik kawanan walet yang lain.
Memilih sarang gedung di tempat yang sepi
Dalam pemilihan lokasi untuk membuat rumahan walet, sebaiknya kamu meletakkannya jauh dari suara bising atau lingkungan yang terlalu lama karena apabila lingkungan bising, burung walet bisa tidak betah dan malah akhirnya pergi dan mencari sarang dan kandang yang lain.
Selain itu, pastikan juga bahwa setelah gedung tersebut selesai dibuat, atau direvonasi, oleskan kotoran walet yang dicampur dengan air.
Di sekitar gedung tersebut dan juga di dalam gedung tersebut untuk membuat gedung berbau seperti burung walet sehingga burung walet menjadi tertarik untuk diam di dalamnya. Baca Juga : Agar Walet Cepat Membuat Sarang